asbabun nuzul surat al qalam
Asbabunnuzul Asbābun Nuzūl ( Arab: اسباب النزول, Sebab-sebab Turunnya (suatu ayat)) adalah ilmu Al-Qur'an yang membahas mengenai latar belakang atau sebab-sebab suatu atau beberapa ayat al-Qur'an diturunkan. Pada umumnya, Asbabun Nuzul memudahkan para Mufassir untuk menemukan tafsir dan pemahaman suatu ayat dari balik kisah
AsbabunNuzul Surat Al-Lahab. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam Shahihnya. Dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah SAW naik ke Bukit Shafa, mengumpulkan orang-orang Quraisy dan berkata kepada mereka: أَرَأَيْتُمْ لَوْ أَخْبَرْتُكُمْ أَنَّ الْعَدُوَّ يُصَبِّحُكُمْ أَوْ
ASBABUNNUZUL . DUSTUR ILAHI "Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar- benar memeliharanya. (Al-Hijr: 9) Surat AL-FATIHAH . Surat AL-QALAM . Surat AL-HAQQAH957 . Surat AL-MA'ARIJ959 . Surat AL-JINN962 . Surat AL-MUZAMMIV71 . Surat AL-MUDATSTSIR974 . Surat AL-QIYAMAH981 . Surat AL-INSAN985 . Surat
AsbabunNuzul Surat Al-Qadar terdapat beberapa pendapat. Antara lain Mujahid berkata: "Ada laki-laki dari Bani Israil yang pada malam harinya ia beribadah hingga pagi, kemudian pagi harinya ia berjihad hingga sore, hal yang seperti itu dilakukan selama 1000 bulan, maka Nabi Muhammad SAW dan orang-orang muslim merasa kagum dengan apa yang dilakukan laki-laki Bani Israil tersebut.
Macammacam Asbabun Nuzul dan Contohnya. Berdasarkan jumlah sebab dan ayat yang turun, asbabun nuzul dibagi menjadi 2 macam. Sebagai berikut: 1. Ta'addud Al-Ashbab Wa Al-Nazil Wahid. Ta'addud al
Site De Rencontre Pour Ado Avec Cam. asbabun nuzul surah alqur’an 2. Berkat nikmat Tuhanmu kamu Muhammad sekali-kali bukan orang gila. al-Qolam 2 Diriwayatkan oleh Ibnu Mundzir yang bersumber dari Ibnu Juraij bahwa kaum kafir Quraisy menuduh Nabi Muhammad saw sebagai orang gila, bahkan sebagai setan. Maka turunlah ayat ini al-Qolam 2 sebagai bantahan atas ucapan mereka itu. 4. Dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. al-Qolam 4 Diriwayatkan oleh Abu Nu’aim di dalam Kitab ad-Dalaa-il dan al-Wahidi, dengan sanad yang bersumber dari Aisyah bahwa tidak ada seorangpun yang memiliki akhlak yang lebih mulia daripada akhlak Rasulullah saw. apabila seseorang memanggil beliau, baik sahabat, keluarga, ataupun penghuni rumahnya beliau selalu menjawab “Labbaik saya memenuhi panggilanmu”. Ayat ini turun sebagai penegasan bahwa Rasulullah saw memiliki akhlak yang sangat terpuji. 10. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, 11. Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah, 12. Yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas lagi banyak dosa, 13. Yang kaku kasar, selain dari itu, yang terkenal kejahatannya, al-Qolam 10-13 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari as-Suddi. Diriwayatkan pula oleh Ibnul Mundzir yang bersumber dari al-Kalbi bahwa ayat ini al-Qolam 10 turun berkenaan dengan al-Akhnas bin Syariq yang selalu menyebar-luaskan api permusuhan. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Mujahid bahwa ayat ini al-Qolam 10 turun berkenaan dengan al-Aswad bin Abdi Yaghuts yang terkenal jahatnya. Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir yang bersumber dari Ibnu Abbas bahwa ketika turun ayat walaa tuthi’ kulla hallaafim mahiinin hammaazim masy-syaa-im binamiim. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah al-Qolam 10-11, kaum Mukminin tidak mengetahu apa yang dimaksud dalam ayat tersebut. Maka turunlah ayat selanjutnya al-Qolam 13 sehingga merekapun tahu siapa yang dimaksud dalam ayat ini, karena orang tersebut mempunyai tanda seperti tanda pada binatang ternak. 17. Sesungguhnya kami Telah menguji mereka musyrikin Mekah sebagaimana kami Telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akanmemetik hasilnya di pagi hari, al-Qolam 17 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Juraij bahwa pada waktu Perang Badar, Abu Jahl berkata “Tangkaplah mereka dan ikatlah dengan tambang tali, tapi jangan dibunuh.” Maka turunlah ayat ini al-Qolam ayat 17 yang melukiskan bahwa maksud Abu Jahl itu tidak akan tercapai, seperti halnya orang yang hendak memetik hasil kebunnya, tapi ternyata keesokan harinya seluruh isi kebun tersebut sudah musnah. Sumber Asbabunnuzul KHQ. Shaleh dkk Tagal-qalam, al-qolam, Al-qur'an, Asbabun nuzul, bahasa indonesia, hadits, hujjah, iman, islam, riwayat, surah, surat, tafsir
Ayat 2, yaitu firman Allah ta’ala, “Dengan karunia Tuhanmu engkau Muhammad bukanlah orang gila.” al-Qalam 2 Sebab Turunnya Ayat Ibnul Mundzir meriwayatkan dari Ibnu Jarir yang berkata, “Mereka orang-orang kafir Quraisy mengatakan bahwa Nabi saw. adalah seorang gila. Selanjutnya, mereka juga mengatakan bahwa beliau adalah setan. Sebagai responnya, turunlah ayat ini.” Ayat 4, yaitu firman Allah ta’ala, “Dan sesungguhnya engkau benar-benar, berbudi pekerti yang luhur.” al-Qalam 4 Sebab Turunnya Ayat Abu Nu’aim dalam kitab ad-Dalaa’il dan Imam al-Wahidi dengan sanadnya sendiri meriwayatkan dari Aisyah yang berkata, “Tidak ada seorang pun yang lebih baik akhlaknya dari Rasulullah. Tidak seorang pun, baik dari sahabat maupun keluarga beliau yang memanggil meminta bantuan melainkan beliau akan mengiyakannya. Itulah sebabnya Allah kemudian menurunkan ayat ini.” Ayat 10-11 dan 13, yaitu firman Allah ta’ala, “Dan janganlah engkau patuhi setiap orang yang suka bersumpah dan suka menghina, suka mencela, yang kian ke mari menyebarkan fitnah.” al-Qalam 10-11 “Yang bertabian kasar, selain itu juga terkenal kejahatannya.” al-Qalam 13 Sebab Turunnya Ayat Tentang sebab turunnya ayat, “Dan janganlah engkau patuhi setiap orang yang suka bersumpah dan suka menghina,” Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Suddi bahwa ayat ini turun berkenaan dengan al-Akhnas bin Syuraik. Ibnul Mundzir meriwayatkan riwayat senada dari al-Kalbi. Ibun Abi Hatim meriwayatkan dari Mujahid yang berkata, “Ayat ini turun berkenaan dengan al-Aswad bin Abdi Yaghuts.” Ibnu Jarir meriwayatkan dari Ibnu Abbas yang berkata, “Ketika turun ayat, Dan janganlah engkau patuhi setiap orang yang suka bersumpah dan suka menghina, suka mencela, yang kian ke mari menyebarkan fitnah,’ kami belium mengetahui siapa yang dimaksud oleh ayat itu hingga selanjutnya turun ayat, Yang bertabian kasar, selain itu juga terkenal kejahatannya.” Barulah setelah itu kami mengetahui bahwa ia adalah seseorang yang memiliki daun telinga seperti daun telinga kambing.” Ayat 17, yaitu firman Allah ta’ala, “Sungguh, Kami telah menguji mereka orang musyrik Mekah sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah pasti akan memetik hasilnya pada pagi hari.” al-Qalam 17 Sebab Turunnya Ayat Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Juraij bahwa pada saat Perang Badar, Abu Jahal berkata, “Hancurkan mereka lalu ikat saja mereka dengan tali. Tidak usah kalian bunuh seorang pun dari mereka! Setelah itu, turun ayat, Sungguh, Kami telah menguji mereka orang musyrik Mekah sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun…,’ yang menggambarkan kepongahan Abu Jahal, yaitu seakan-akan mereka bisa berbuat sekehendak hatinya terhadap kaum muslimin; persis seperti kepongahan para pemilik kebun yang merasa berkuasa penuh terhadap kebunnya.” Sumber Diadaptasi dari Jalaluddin As-Suyuthi, Lubaabun Nuquul fii Asbaabin Nuzuul, atau Sebab Turunnya Ayat Al-Qur’an, terj. Tim Abdul Hayyie Gema Insani, hlm. 588 – 591. Post Views 1,837
Membaca Al Quran, Sumber PexelsMembaca surat-surat dalam Alquran memiliki banyak manfaat untuk kehidupan serta dapat memperluas pengetahuan agama secara keseluruhan. Salah satu surat yang menarik untuk ditelusuri adalah surat Al Qalam merupakan surat ke-68 dalam Al Quran yang terdiri oleh 52 ayat. Dalam buku Tafsir Ibnu Katsir oleh Dr. Abdullah dijelaskan bahwa, kata Al Qalam memiliki arti pena. Surat ini juga biasa disebut dengan surat Nun sebagaimana disebutkan di awal surat garis besar, surat ini membahas tentang orang-orang kafir yang menentang Nabi Muhammad serta kesabaran Beliau dalam menghadapi mereka. Surat Al Qalam juga memberitahu umat Islam betapa mulianya akhlak Nabi Muhammad tertuang di surat Al Qalam ayat 4 yang berbunyiوَاِنَّكَ لَعَلٰى خُلُقٍ عَظِيْمٍArtinya Dan sesungguhnya engkau Muhammad benar-benar berbudi pekerti yang apa pesan yang terkandung dalam surat Al Qalam ayat 4 ini?Surat Al Qalam ayat 4 Menjelaskan tentang Akhlak Nabi MuhammadMengutip dari situs resmi Kementerian Agama RI, surat ini menjelaskan bahwa Rasulullah SAW memiliki akhlak yang mulia dan luhur. Pernyataan tersebut juga membalas tuduhan orang musyrik bahwa Rasulullah adalah orang mereka tidak valid karena budi pekerti Rasulullah sangat baik. Orang yang budi pekertinya semakin baik akan semakin jauh dari penyakit gila. Sebaliknya, jika budi pekerti seseorang buruk, maka dia lebih mendekati penyakit tuduhan orang-orang musyrik itu benar, Allah tidak akan memberikan tugas dan tanggung jawab besar kepada Rasulullah. Beliau justru diutus untuk menyampaikan ajaran Allah agar bisa menyempurnakan akhlak menjalankan tugas yang diberikan Allah, pahala yang diterima Nabi Muhammad tidak ada putus-putusnya. Hal tersebut berkat didikan dari Allah Nuzul Surat Al Qalam Ayat 4Mengutip buku Asbabun Nuzul Sebab-sebab Turunnya Ayat Al-Quran oleh Imam As-Suyuthi, sebab turunnya surat Al Qalam ayat 4 diriwayatkan oleh Abu Nu’aim dari Aisyah. Dia mengatakan"Tidak ada seorang pun yang memiliki akhlak lebih baik daripada Rasulullah. Tidak pernah seorangpun dari sahabat maupun keluarga Beliau ketika mengundang Beliau, melainkan Beliau akan mengatakan, “Labbaik Aku penuhi undanganmu.” Oleh karena itu, Allah menurunkan surat Al Qalam ayat 4 yang artinya “Dan sesungguhnya kamu benar-benar budi pekerti yang agung."
أَمۡ تَسۡـَٔلُهُمۡ أَجۡرٗا فَهُم مِّن مَّغۡرَمٖ مُّثۡقَلُونَ Am tas’aluhum ajran fahum min maghramin musqaloon English Translation Here you can read various translations of verse 46 Or do you ask of them a payment, so they are by debt burdened down? Yusuf AliOr is it that thou dost ask them for a reward, so that they are burdened with a load of debt?- Abul Ala MaududiOr are you asking them for some compensation so that they feel burdened with debt? Muhsin KhanOr is it that you O Muhammad SAW ask them a wage, so that they are heavily burdened with debt? PickthallOr dost thou Muhammad ask a fee from them so that they are heavily taxed? Dr. GhaliOr even do you ask them for a reward so they are weighed down with heavy fines? Abdel HaleemDo you demand some reward from them that would burden them with debt? Muhammad Junagarhiکیا تو ان سے کوئی اجرت چاہتا ہے جس کے تاوان سے یہ دبے جاتے ہیں Quran 68 Verse 46 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah Qalam ayat 46, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 6846 Or are you asking them for some compensation so that they feel burdened with debt?[29] 29. The question apparently is being asked of the Prophet peace be upon him, but its real audience are the people, who were crossing all limits in their opposition to him. They are being asked Is Our Messenger asking you for a reward which makes you feel so upset. You know that he is absolutely selfless in his invitation and is exerting himself only for your own benefit and well-being. If you do not want to believe in what he says, you may not, but why are you feeling so enraged at his this invitation to you. For further explanation, see Surah At-Toor, ayat 40 note 31. Ibn-Kathir The tafsir of Surah Qalam verse 46 by Ibn Kathir is unavailable here. Please refer to Surah Qalam ayat 42 which provides the complete commentary from verse 42 through 47. Quick navigation links
سورة القلم بسم الله الرحمن الرحيم ن وَالْقَلَمِ وَمَا يَسْطُرُونَ 1 مَا أَنْتَ بِنِعْمَةِ رَبِّكَ بِمَجْنُونٍ 2 وَإِنَّ لَكَ لَأَجْرًا غَيْرَ مَمْنُونٍ 3 وَإِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيمٍ 4 فَسَتُبْصِرُ وَيُبْصِرُونَ 5 بِأَيِّكُمُ الْمَفْتُونُ 6 إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيلِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ 7 فَلَا تُطِعِ الْمُكَذِّبِينَ 8 وَدُّوا لَوْ تُدْهِنُ فَيُدْهِنُونَ 9 وَلَا تُطِعْ كُلَّ حَلَّافٍ مَهِينٍ 10 هَمَّازٍ مَشَّاءٍ بِنَمِيمٍ 11 مَنَّاعٍ لِلْخَيْرِ مُعْتَدٍ أَثِيمٍ 12 عُتُلٍّ بَعْدَ ذَلِكَ زَنِيمٍ 13 أَنْ كَانَ ذَا مَالٍ وَبَنِينَ 14 إِذَا تُتْلَى عَلَيْهِ آيَاتُنَا قَالَ أَسَاطِيرُ الْأَوَّلِينَ 15 سَنَسِمُهُ عَلَى الْخُرْطُومِ 16 إِنَّا بَلَوْنَاهُمْ كَمَا بَلَوْنَا أَصْحَابَ الْجَنَّةِ إِذْ أَقْسَمُوا لَيَصْرِمُنَّهَا مُصْبِحِينَ 17 وَلَا يَسْتَثْنُونَ 18 فَطَافَ عَلَيْهَا طَائِفٌ مِنْ رَبِّكَ وَهُمْ نَائِمُونَ 19 فَأَصْبَحَتْ كَالصَّرِيمِ 20 فَتَنَادَوْا مُصْبِحِينَ 21 أَنِ اغْدُوا عَلَى حَرْثِكُمْ إِنْ كُنْتُمْ صَارِمِينَ 22 فَانْطَلَقُوا وَهُمْ يَتَخَافَتُونَ 23 أَنْ لَا يَدْخُلَنَّهَا الْيَوْمَ عَلَيْكُمْ مِسْكِينٌ 24 وَغَدَوْا عَلَى حَرْدٍ قَادِرِينَ 25 فَلَمَّا رَأَوْهَا قَالُوا إِنَّا لَضَالُّونَ 26 بَلْ نَحْنُ مَحْرُومُونَ 27 قَالَ أَوْسَطُهُمْ أَلَمْ أَقُلْ لَكُمْ لَوْلَا تُسَبِّحُونَ 28 قَالُوا سُبْحَانَ رَبِّنَا إِنَّا كُنَّا ظَالِمِينَ 29 فَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَى بَعْضٍ يَتَلَاوَمُونَ 30 قَالُوا يَاوَيْلَنَا إِنَّا كُنَّا طَاغِينَ 31 عَسَى رَبُّنَا أَنْ يُبْدِلَنَا خَيْرًا مِنْهَا إِنَّا إِلَى رَبِّنَا رَاغِبُونَ 32 Terjemahan Surat al-Qalam Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. 1. Nun[*], demi kalam dan apa yang mereka tulis, 2. Berkat nikmat Tuhanmu kamu Muhammad sekali-kali bukan orang gila. 3. Dan Sesungguhnya bagi kamu benar-benar pahala yang besar yang tidak putus-putusnya. 4. Dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. 5. Maka kelak kamu akan melihat dan mereka orang-orang kafirpun akan melihat, 6. Siapa di antara kamu yang gila. 7. Sesungguhnya Tuhanmu, Dia-lah yang paling mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya; dan Dia-lah yang paling mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. 8. Maka janganlah kamu ikuti orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Allah. 9. Maka mereka menginginkan supaya kamu bersikap lunak lalu mereka bersikap lunak pula kepadamu. 10. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, 11. Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah, 12. Yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas lagi banyak dosa, 13. Yang kaku kasar, selain dari itu, yang terkenal kejahatannya, 14. Karena dia mempunyai banyak harta dan anak[**]. 15. Apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kam, ia berkata "Ini adalah dongeng-dongengan orang-orang dahulu kala." 16. Kelak akan kami beri tanda dia di belalainya[***]. 17. Sesungguhnya kami Telah mencobai mereka musyrikin Mekah sebagaimana kami Telah mencobai pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akanmemetik hasilnya di pagi hari, 18. Dan mereka tidak menyisihkan hak fakir miskin, 19. Lalu kebun itu diliputi malapetaka yang datang dari Tuhanmu ketika mereka sedang tidur, 20. Maka jadilah kebun itu hitam seperti malam yang gelap gulita[****]. 21. Lalu mereka panggil memanggil di pagi hari 22. "Pergilah diwaktu pagi ini ke kebunmu jika kamu hendak memetik buahnya". 23. Maka pergilah mereka saling berbisik-bisik. 24. "Pada hari Ini janganlah ada seorang miskinpun masuk ke dalam kebunmu". 25. Dan berangkatlah mereka di pagi hari dengan niat menghalangi orang-orang miskin padahal mereka menolongnya. 26. Tatkala mereka melihat kebun itu, mereka berkata "Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat jalan, 27. Bahkan kita dihalangi dari memperoleh hasilnya[*****]". 28. Berkatalah seorang yang paling baik pikirannya di antara mereka "Bukankah Aku Telah mengatakan kepadamu, hendaklah kamu bertasbih kepada Tuhanmu[******]?" 29. Mereka mengucapkan "Maha Suci Tuhan kami, Sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zalim". 30. Lalu sebahagian mereka menghadapi sebahagian yang lain seraya cela mencela. 31. Mereka berkata "Aduhai celakalah kita; Sesungguhnya kita Ini adalah orang-orang yang melampaui batas". 32. Mudah-mudahan Tuhan kita memberikan ganti kepada kita dengan kebun yang lebih baik daripada itu; Sesungguhnya kita mengharapkan ampunan dari Tuhan kita. [*] ialah huruf-huruf abjad yang terletak pada permulaan sebagian dari surat-surat Al Quran seperti Alif laam miim, Alif laam raa, Alif laam miim shaad dan sebagainya. diantara ahli-ahli tafsir ada yang menyerahkan pengertiannya kepada Allah Karena dipandang termasuk ayat-ayat mutasyaabihaat, dan ada pula yang menafsirkannya. golongan yang menafsirkannya ada yang memandangnya sebagai nama surat, dan ada pula yang berpendapat bahwa huruf-huruf abjad itu gunanya untuk menarik perhatian para Pendengar supaya memperhatikan Al Quran itu, dan untuk mengisyaratkan bahwa Al Quran itu diturunkan dari Allah dalam bahasa Arab yang tersusun dari huruf-huruf abjad. kalau mereka tidak percaya bahwa Al Quran diturunkan dari Allah dan Hanya buatan Muhammad semata-mata, Maka cobalah mereka buat semacam Al Quran itu. [**] orang yang mempunyai banyak anak dan harta lebih mudah dia mendapat pengikut. tapi jika dia mempunyai sifat-sifat seperti tersebut pada ayat 10-13, tidaklah dia dapat diikuti. [***] yang dimaksud dengan belalai di sini ialah hidung. dipakai kata belalai di sini sebagai penghinaan. [****] Maksudnya Maka terbakarlah kebun itu dan tinggallah arang-arangnya yang hitam seperti malam. [*****] mereka mengatakan Ini setelah mereka yakin bahwa yng dilihat mereka adalah kebun mereka sendiri. [******] yang dimaksud bertasbih kepda Tuhan ialah mensyukuri nikmat-Nya dan tidak meniatkan sesuatu yang bertentangan denagn perintah Tuhan seperti; meniatkan tidak akan memberi fakir miskin. - Asbabun Nuzul Surat al-Qalam ayat 2 2. Berkat nikmat Tuhanmu kamu Muhammad sekali-kali bukan orang gila. al-Qolam 2 Diriwayatkan oleh Ibnu Mundzir yang bersumber dari Ibnu Juraij bahwa kaum kafir Quraisy menuduh Nabi Muhammad saw sebagai orang gila, bahkan sebagai setan. Maka turunlah ayat ini al-Qolam 2 sebagai bantahan atas ucapan mereka itu. - Asbabun Nuzul Surat al-Qalam ayat 4 4. Dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. al-Qolam 4 Diriwayatkan oleh Abu Nu’aim di dalam Kitab ad-Dalaa-il dan al-Wahidi, dengan sanad yang bersumber dari Aisyah bahwa tidak ada seorangpun yang memiliki akhlak yang lebih mulia daripada akhlak Rasulullah saw. apabila seseorang memanggil beliau, baik sahabat, keluarga, ataupun penghuni rumahnya beliau selalu menjawab “Labbaik saya memenuhi panggilanmu”. Ayat ini turun sebagai penegasan bahwa Rasulullah saw memiliki akhlak yang sangat terpuji. - Asbabun Nuzul Surat al-Qalam ayat 10-13 10. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, 11. Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah, 12. Yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas lagi banyak dosa, 13. Yang kaku kasar, selain dari itu, yang terkenal kejahatannya, al-Qolam 10-13 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari as-Suddi. Diriwayatkan pula oleh Ibnul Mundzir yang bersumber dari al-Kalbi bahwa ayat ini al-Qolam 10 turun berkenaan dengan al-Akhnas bin Syariq yang selalu menyebar-luaskan api permusuhan. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Mujahid bahwa ayat ini al-Qolam 10 turun berkenaan dengan al-Aswad bin Abdi Yaghuts yang terkenal jahatnya. Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir yang bersumber dari Ibnu Abbas bahwa ketika turun ayat walaa tuthi’ kulla hallaafim mahiinin hammaazim masy-syaa-im binamiim. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah al-Qolam 10-11, kaum Mukminin tidak mengetahu apa yang dimaksud dalam ayat tersebut. Maka turunlah ayat selanjutnya al-Qolam 13 sehingga merekapun tahu siapa yang dimaksud dalam ayat ini, karena orang tersebut mempunyai tanda seperti tanda pada binatang ternak. - Asbabun Nuzul Surat al-Qalam ayat 17 17. Sesungguhnya kami Telah menguji mereka musyrikin Mekah sebagaimana kami Telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akanmemetik hasilnya di pagi hari, al-Qolam 17 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Juraij bahwa pada waktu Perang Badar, Abu Jahl berkata “Tangkaplah mereka dan ikatlah dengan tambang tali, tapi jangan dibunuh.” Maka turunlah ayat ini al-Qolam ayat 17 yang melukiskan bahwa maksud Abu Jahl itu tidak akan tercapai, seperti halnya orang yang hendak memetik hasil kebunnya, tapi ternyata keesokan harinya seluruh isi kebun tersebut sudah musnah.
asbabun nuzul surat al qalam